SEKOLAH AMAN













Video Film Pendek



Video Tugas Siswa



Rate me!


Bagaimana rating kepuasaan Anda menggunakan website ini?

  Sangat Puas
  Puas
  Kurang Puas
  Tidak Puas
  Tidak Berkenan Menjawab

  Hasil Polling

SEKOLAH AMAN

PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH RAMAH ANAK

 

NO

 

PROGRAM

1

Sosialisasi Kepada Warga Sekolah

2

Pengembangan Komponen Sekolah Ramah Anak

 

Kebijakan Sekolah Ramah Anak

 

A.   Memiliki kebijakan anti kekerasan terhadap peserta didik:

 

1.     Kebijakan antikekerasan berbentuk SK internal sekolah dasar (SK Tim Pelaksana dan Tim Pengembang Sekolah Ramah Anak) disusun secara bersama-sama dan melibatkan

semua warga satuan pendidikan:

 

a.     pendidik

 

b.     tenaga kependidikan

 

c.     pendidik

 

2.     Tersedianya kebijakan anti kekerasan, meliputi adanya larangan:

 

·         terhadap tindak kekerasan dan diskriminasi antar peserta didik;

 

·         terhadap tindak kekerasan dan diskriminasi yang

·         dilakukan pendidik dan tenaga kependidikan (TU,

·         satpam, penjaga sekolah dan pegawai kebersihan)

 

·         hukuman fisik (contohnya memukul, menampar

·         dengan tangan / cambuk / tongkat / ikat pinggang / sepatu / balok kayu, menendang, melempar peserta didik, mencakar, mencubit, menggigit, menjambak rambut, menarik telinga, memaksa peserta didik untuk tinggal di posisi yang tidak

nyaman dan panas, dll.)

 

·         bentuk hukuman lain yang merendahkan artambat peserta didik (contohnya menghina, meremehkan, mengejek, dan menyakiti perasaan dan harga diri

peserta didik, dll.) oleh pendidik terhadap peserta didik

 

B. Melakukan berbagai upaya untuk melaksanakan kebijakan antikekerasan terhadap peserta didik, melalui:

 

1.     Pencegahan, penanggulangan, dan sanksi terhadap semua bentuk kekerasan (fisik,

 

memerlukan perlindungan khusus dan / atau Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Anak (PMKSA)

 

O.   Memperhatikan peserta didik dari kondisi dehidrasi dan kelaparan pada saat

pembelajaran berlangsung

 

P.     POS untuk tindak lanjut bagi tenaga pendidik yang melakukan kekerasan

 

Q. sekolah mewajibkan orang tua untuk melaporkan riwayat medis anaknya pada saat penerimaan peserta didik baru dan di update setiap tahun untuk deteksi dini dan

pencegahan

 

R.   Membiasakan gerakan penanaman budi pekerti

 

Pelaksanaan Proses Pembelajaran yang Ramah Anak

 

A.   Pelaksanaan Proses pembelajaran:

 

1.     Proses Pembelajaran :

 

a.     dilakukan dengan cara yang menyenangkan, inklusif, penuh kasih sayang dan

bebas dari perlakuan diskriminasi terhadap peserta didik baik di dalam dan di luar kelas

 

b.     memberikan gambaran yang adil, akurat, informatif mengenai masyarakat dan budaya lokal

 

c.     memperhatikan hak anak

 

d.     memperhatikan tahap tahap perkembangan anak

 

2.     Dengan menyediakan pengalaman belajar dan proses pembelajaran yang mengembangkan keragaman karakter dan potensi peserta didik

 

3.     Dapat mengembangkan minat, bakat, dan inovasi serta kreativitas peserta didik melalui kegiatan esktrakurikuler secara individu maupun kelompok

 

4.     Peserta didik terlibat dalam kegiatan bermain, berolahraga dan beristirahat

 

5.     Memotivasi dan memberikan kesempatan Peserta didik untuk menyelenggarakan,

mengikuti dan mengapresiasi kegiatan seni budaya turut serta dalam kegiatan seni budaya

 

 

 

6.     Menerapkan kebiasaan untuk peduli dan berbudaya lingkungan hidup dalam pembelajaran

 

7.     Menumbuhkan wawasan dan rasa kebangsaan pada peserta didik

 

B.   Penilaian hasil belajar mengacu pada hak anak :

 

1.     Penilaian pembelajaran dilaksanakan berbasis proses dan mengedepankan penilaian otentik

 

2.     Menerapkan penilaian pembelajaran tanpa membanding-kan satu peserta didik

dengan peserta didik yang lain

 

C.     Bahan Ajar yang aman dan bebas dari unsur pornografi, kekerasan, dan radikalisme serta SARA

 

Pendidik dan Tenaga Kependidikan Terlatih Hak-Hak Anak

 

A.   Pelatihan Hak-hak Anak bagi :

 

1.     Kepala Sekolah

 

2.     Guru

 

3.     Petugas Pustak

 

4.     Penjaga Sekolah

 

5.     Komite Sekolah

 

6.     Pembimbing Ekskul

 

7.     Orangtua/ wali

 

B.   Pendidik dan tenaga kependidikan terlatih tentang:

 

1.     Hak-hak anak

 

2.     Pengurangan resiko bencana

 

3.     Penanganan di kondisi darurat

 

4.     Lingkungan hidup

 

Sarana dan Prasarana Sekolah Ramah Anak

 

A.   Persyaratan Keselamatan;

 

1.     struktur bangunan sekolah dengan struktur yang kuat, kokoh, dan tahan gempa

 

2.     bangunan sekolah memiliki alat pemadam kebakaran yang berfungsi dengan baik

 

3.     bangunan sekolah memiliki jalur evakuasi bencana menuju titik kumpul aman

 

4.     bangunan sekolah memenuhi persyaratan instalasi listrik yang aman

 

5.     bangunan sekolah tidak berada di bawah jaringan listrik tegangan tinggi (sutet)

 

B.   Persyaratan Kesehatan

 

1.     bangunan sekolah memiliki ventilasi alami dan/atau ventilasi mekanik/buatan

 

2.     bangunan sekolah memiliki bukaan permanen seperti kisikisi pada pintu dan

jendela dan / atau bukaan permanen yang dapat dibuka untuk kepentingan ventilasi

 

3.       bangunan sekolah menggunakan pencahayaan alami dan/atau pencahayaan buatan, termasuk

4.       pencahayaan darurat

 

5.     bangunan sekolah memiliki sumber air bersih yang memenuhi persyaratan kesehatan dan mengalir lancar

 

6.     bangunan sekolah memiliki sistem pembuangan air limbah dan/atau air kotor

yang berfungsi dengan baik dan tidak mencemari lingkungan sekitar

 

7.     bangunan sekolah memiliki sistem penyaluran air hujan yang berfungsi dan terpelihara dengan baik

 

8.     tersedia tempat pembuangan sampah terpilah dan tertutup

 

9.       bangunan sekolah menggunakan bahan

10.    bangunan yang aman bagi kesehatan pengguna bangunan dan tidak menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan

 

C.     Persyaratan Kenyamanan

 

1.     kapasitas ruang kelas sesuai dengan fungsi ruang, jumlah peserta didik (tidak melebihi 32 peserta didik), dan aktivitas murid

 

2.     temperatur dan kelembaban ruang kelas nyaman untuk kegiatan belajar mengajar

 

3.     ruang-ruang pada bangunan sekolah terutama ruang kelas terhindar dari gangguan silau dan pantulan sinar

 

4.     ruang-ruang pada bangunan sekolah terutama ruang kelas terhindar dari

kebisingan

 

5.     Pencahayaan dalam kelas yang cukup

 

D.   Persyaratan Kemudahan

 

1.     ukuran lebar koridor mampu dilewati dua orang berpapasan

 

2.     lebar pintu kelas minimal 80 cm

 

3.     tersedia toilet dengan jumlah unit menyesuaikan jumlah murid, yang terpisah antara toilet laki-laki dan perempuan

 

4.     yang baik dan sarana pelengkap yang ain seperti perangkat kebersihan

 

5.     pemisahan jarak akses pintu masuk antara toilet bagi murid laki-laki dan perempuan

 

6.     perabot toilet menggunakan ukuran yang sesuai dengan pengguna

 

7.     tersedia wastafel yang layak untuk anak dengan air bersih yang mengalir dengan sabun cuci tangan

 

8.     tersedia ruang ibadah

 

9.     perabot terutama pada ruang kelas memiliki standar ukuran sesuai dengan pengguna

 

E.    Persyaratan Keamanan

 

1.     struktur bangunan tidak memiliki sudut yang tajam dan kasar

 

2.     bangunan sekolah meminimalkan ruang-ruang kosong dan gelap

 

3.       perabot tidak memiliki sudut

4.       yang tajam dan membahayakan pengguna

 

5.     tersedia kamera pemantau (CCTV) di dalam kelas maupun di lingkungan sekolah yang rawan

 

F.     Ruang UKS memiliki peralatan berikut:

 

1.     tempat tidur

 

2.     alat ukur tinggi badan dan berat badan

 

3.     alat ukur ketajaman mata dan telinga

 

4.     perlengkapan Pertolongan Pertama pada Kondisi Darurat (P3KD)

 

G.   Sekolah memiliki lapangan olahraga yang bisa diakses oleh seluruh anak

 

H. Sekolah memiliki ruang kreativitas ruang keterampilan, pojok membaca, tempat peserta didik mengekspresikan diri, dst.)

 

I.      Sekolah memiliki area/ruang (lokasi dan desain dengan perlindungan yang memadai,

sehingga dapat dimanfaatkan oleh semua peserta didik, termasuk anak (penyandang disabilitas)

 

J.      Sekolah memiliki ruang perpustakaan

 

K.   Sekolah memiliki kantin sehat dengan kriteria:

 

1.     tersedia tempat dan peralatan yang bersih (pengolahan dan persiapan penyajian makanan)

 

2.     lokasi tidak dekat tempat pembuangan sampah

 

3.     ada tempat cuci tangan

 

4.     makanan dan minuman aman, sehat, dan halal

 

5.     pengolah dan penyaji pangan bersih dan sehat

 

L.     Sekolah memiliki simbol/tanda/rambu terkait dengan Sekolah Ramah Anak (misal: simbol dilarang merokok, dilarang bullying; tanda-titik berkumpul,

lakiperempuan, disabilitas, dll)

 

M. Sekolah menyediakan media sosialisasi (materi Komunikasi, Informasi, Edukasi) yang terkait dengan Sekolah Ramah Anak (misal poster langkahlangkah cuci tangan pakai sabun, buanglah sampah pada tempatnya, slogan yang bermakna

himbauan untuk perilaku hidup bersih dan sehat, dll.)

 

N. Sekolah menyediakan "Kotak Curhat" bagi peserta didik

 

Partisipasi Anak

 

A.   Peserta didik bisa memilih kegiatan ekstrakurikuler sesuai dengan minat

 

B. Mengikutsertakan perwakilan peserta didik sebagai anggota Tim Penyelenggara Sekolah Ramah Anak

 

C.       Pendidik, tenaga kependidikan, dan komite sekolah mendengarkan dan mempertimbangkan usulan peserta didik untuk memetakan pemenuhan hakdan

D.       perlindungan anak, dan rekomendasi untuk RKAS guna mewujudkan Sekolah Ramah Anak

 

E.    Peserta didik aktif memberikan penilaian terhadap kondisi sekolah

 

F.     Peserta didik mampu menjadi pelopor dan pelapor

 

G. Peserta didik berani dan mampu engungkapkan pendapat dalam seluruh kegiatan sekolah

 

Partisipasi Orang Tua/Wali, Komite Sekolah, Lembaga Masyarakat, Dunia Usaha,

Pemangku Kepentingan Lainnya, dan Alumni

 

A.   Orang tua/wali

 

1.     menyekolahkan anak dekat dengan orangtua (rumah/kantor)

 

2.     menyediakan waktu berkualitas sekurangkurangnya 20 (dua puluh) menit sehari secara rutin untuk mendengarkan dan menanggapi anak

 

3.     menyediakan waktu berkegiatan ersama secara rutin

 

4.     menyediakan waktu, pikiran, tenaga, dan materi sesuai kemampuan untuk memastikan tumbuh kembang, minat, bakat, dan kemampuan anak

 

5.     memberikan persetujuan untuk setiap kegiatan peserta didik di sekolah yang sesuai dengan prinsip-prinsip Sekolah Ramah Anak

 

6.     mengawasi keamanan, keselamatan, dan kenyamanan peserta didik, termasuk memastikan penggunaan internet sehat dan media sosial yang ramah anak

 

7.     bersikap proaktif melalui komite sekolah untuk memastikan Sekolah Ramah Anak masuk ke dalam penyusunan, pelaksanaan, dan ertanggung-jawaban RKAS

 

8.     berkomunikasi secara intensif dengan guru, misalnya melalui media sosial

 

9.     berkomunikasi dengan pihak sekolah meng

 

B.   Komite Sekolah

 

1.     aktif mengikuti pertemuan koordinasi penyelenggaraan Sekolah Ramah Anak

 

2.       memberikan masukan terkait penyusunan, penyelenggaraan, dan

3.       pertanggungjawaban Sekolah Ramah Anak di dalam RKAS

 

4.     memfasilitasi mediasi ke pihak luar sekolah terkait mekanisme penanganan kasus kekerasan terhadap peserta didik

 

5.     berperan aktif dalam memobilisasi sumber daya untuk peni

 

C.     Dunia usaha dalam bentuk Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan / Corporate Social Responsibility (CSR)

 

1.     Membangun sarana dan prasarana untuk menunjang kegiatan Sekolah Ramah

Anak

 

D.   Alumni

 

1.     Ikatan alumni memberi dukungan penyelenggaraan kegiatan Sekolah Ramah Anak

 

2.     Turut serta dalam kepengurusan komite sekolah

3

Monitoring dan Evaluasi Program

4

Tindak Lanjut