Kediri, 11 Mei 2025 – SMP Negeri 2 Ngancar menorehkan prestasi membanggakan dalam ajang bergengsi Kediri Half Marathon (KHM) 2025. Sekolah ini turut memeriahkan acara dengan mengirimkan tiga atlet lari terbaiknya untuk berkompetisi di kategori pelajar SMP sederajat dengan jarak tempuh 5 kilometer. Ketiga siswa tersebut adalah Raka Alberti dari kelas 8, Viko dari kelas 8, dan Anggun Velrina dari kelas 7. Dengan semangat juang yang luar biasa, mereka berhasil mencapai garis finis di Taman Hijau SLG, Kabupaten Kediri, dan berhak membawa pulang medali sebagai simbol keberhasilan.
Kediri Half Marathon 2025 menjadi ajang yang dinanti-nanti oleh pelari dari berbagai kalangan, mulai dari atlet profesional hingga pelajar. Event ini tidak hanya menguji ketahanan fisik, tetapi juga semangat sportivitas dan kerja keras. Bagi SMP Negeri 2 Ngancar, keikutsertaan dalam KHM 2025 adalah wujud komitmen sekolah untuk mendukung pengembangan bakat siswa di bidang olahraga, sekaligus memupuk jiwa kompetitif yang sehat. Raka, Viko, dan Anggun tampil penuh percaya diri sejak start di pagi hari yang cerah. Dibawah sorak sorai penonton dan dukungan dari tim sekolah, mereka melaju melewati rute yang menantang, melintasi pemandangan indah Kabupaten Kediri.
Meski harus bersaing dengan ratusan pelari lain dari berbagai sekolah, ketiganya menunjukkan performa luar biasa. Dengan latihan intensif yang telah mereka jalani selama berminggu-minggu, mereka berhasil menyelesaikan lomba tanpa kendala dan mencapai garis finis dengan waktu yang membanggakan.
Keberhasilan ini bukan hanya milik ketiga atlet, tetapi juga menjadi kebanggaan seluruh keluarga SMP Negeri 2 Ngancar. Kepala Sekolah, Bapak Wahyudi, M.Pd.I., menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kerja keras para siswa serta dukungan dari pelatih dan guru pendamping. “Keikutsertaan dalam Kediri Half Marathon ini adalah bukti bahwa siswa kami tidak hanya unggul di akademik, tetapi juga memiliki semangat dan talenta di bidang olahraga. Kami sangat bangga dengan Raka, Viko, dan Anggun yang telah memberikan yang terbaik,” ujarnya. Medali yang diraih ketiga siswa ini bukan sekadar penghargaan, tetapi juga simbol dari kerja keras, disiplin, dan ketekunan. Anggun Velrina, satu-satunya pelari putri dari tim, mengaku sangat senang bisa menyelesaikan lomba dan membawa pulang medali. “Awalnya saya nervous dan sempat sakit perut di tengah perjalanan, tapi teman-teman dan Pendamping Bapak Budi Santoso, S. Pd. terus menyemangati. Rasanya luar biasa bisa sampai finis dan dapat medali!” ungkapnya dengan wajah penuh senyum.
Sementara itu, Raka dan Viko juga berbagi cerita tentang betapa serunya pengalaman ini, terutama karena mereka bisa bertemu pelari lain dan menikmati suasana kompetisi yang penuh energi. Keberhasilan ini diharapkan menjadi motivasi bagi siswa lain di SMP Negeri 2 Ngancar untuk terus mengasah bakat dan berani berkompetisi di berbagai bidang. Sekolah juga berencana untuk terus mendukung kegiatan ekstrakurikuler olahraga, termasuk lari jarak jauh, guna mempersiapkan atlet-atlet muda untuk ajang serupa di masa depan. Kediri Half Marathon 2025 tidak hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga momen untuk mempererat kebersamaan dan mempromosikan gaya hidup sehat di kalangan pelajar. SMP Negeri 2 Ngancar telah membuktikan bahwa dengan semangat dan kerja keras, mimpi untuk berprestasi di kancah kompetisi dapat diraih. Selamat kepada Raka, Viko, dan Anggun atas pencapaian luar biasa ini! Semoga prestasi ini menjadi langkah awal menuju keberhasilan yang lebih besar di masa depan.